Umat Islam merayakan Hari Raya 1446 Hijriah hari ini. Perayaan berlangsung khidmat dengan salat Id dan penyembelihan hewan kurban dilaksanakan di berbagai daerah.
Berikut serba-serbi perayaan Idul Adha 2025 di penjuru negeri yang dirangkum infocom Jumat (6/6/2025).
Masjid Istiqlal Jakarta menggelar salat Idul Adha yang dipimpin oleh Imam H Muzakkir Abdurahman dan khatib Wan Jamaluddin, Rektor UIN Raden Intan Lampung.
Presiden Prabowo Subianto turut hadir bersama sejumlah pejabat negara. Di antaranya Ketua DPR RI Puan Maharani, Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla, Mendagri Tito Karnavian, Menteri PPN/Bappenas Rachmat Pambudy, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, dan Menteri Investasi Rosan Roeslani.
Hadir pula Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Wamenbud Giring Ganesha, Wamensos Agus Jabo, Wamenlu Anis Matta, Wamendes Ahmad Riza Patria, Kepala BPJPH Haikal Hassan, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, hingga Ketua MPR RI Ahmad Muzani.
Adapun Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melaksanakan salat Id di Masjid Sheikh Zayed Solo bersama ribuan jemaah.
Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyerahkan sapi kurban ke Masjid Istiqlal. Penyerahan hewan kurban diwakili oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno.
“Jadi Pak Presiden itu 1,25 ton berat sapinya dan Pak Wapres itu 1,1 ton,” kata Pratikno di Masjid Istiqlal, Jumat (6/6/2025).
Adapun sapi kurban yang diserahkan oleh Prabowo dan Gibran berjenis Limousine dengan nama Brawijaya dan Jack. Plt Imam Besar Masjid Istiqlal Mulawarman Hannase mengatakan penyembelihan akan dilakukan pada Sabtu (7/6) besok.
“Untuk penyembelihan hewan kurban di Istiqlal ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu. Ini besok ya, besok Insyallah. Dimulai jam 7 pagi,” katanya.
“Untuk sapi Presiden itu namanya Brawijaya. Kalau namanya (sapi) Wakil Presiden namanya Jack,” sebutnya.
Momen Idul Adha juga disambut antusias di berbagai daerah. Di Makassar, jemaah memadati Masjid 99 Kubah dan Lapangan Karebosi sejak pagi hari.
Di Jakarta Selatan, Anies Baswedan dan Jimly Asshiddiqie menunaikan salat Id di Masjid Al Azhar. Suasana khusyuk juga terlihat di Masjid Al Akbar Surabaya, yang dihadiri ribuan jemaah.
Pada kesempatan itu, Anies menyoroti soal ketimpangan di Indonesia dalam momen Idul Adha. Anies menyebutkan seluruh umat yang tengah melaksanakan haji setara di hadapan Tuhan, tetapi sekembalinya ke Tanah Air masih menemukan ketimpangan.
“Semua yang mengikuti kegiatan ibadah haji mereka hanya menggunakan dua helai kain putih baju ihram, menggambarkan kesetaraan yang luar biasa. Tapi, ketika semua pulang ke kota kita masing-masing, kita merasakan ketimpangan yang luar biasa,” kata Anies seusai khotbah di Lapangan Hijau Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan, Jumat (6/6/2025).
Kegiatan serupa juga digelar di Pelabuhan Laut Larantuka, NTT, dengan suasana yang khidmat.
Warga negara asing (WNA) muslim turut mengikuti Salat Idul Adha di Lapangan Tibubeneng, Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali. Mereka berasal dari Maroko hingga Prancis.
Dilansir infoBali, Jumat (6/6/2025), salah satu WNA yang ikut Salat Idul Adha bernama Omar asal Senegal. Ia datang bersama dua sahabatnya, Kareem asal Maroko dan Sofian dari Aljazair.
Ketiganya terlihat kusyuk mengikuti prosesi ibadah dari awal hingga akhir. “Ini hari yang sangat indah. Kami sangat menikmati momen ini, banyak orang dari berbagai negara,” ucap Omar sembari menggendong seorang anak kecil.
Sahabat Omar, Kareem, sudah satu tahun tinggal di Indonesia. Ini menjadi pengalaman pertamanya mengikuti salat Idul Adha di Bali.
Kareem menyebut suasana salat berjemaah kali ini terasa lebih inklusif dibandingkan dengan negaranya.
“Di sini kami bisa beribadah dengan bebas, baik sendiri maupun bersama komunitas. Di negara saya sulit, karena agama kami tidak terlalu diterima. Tapi di Indonesia, terutama di sini, sangat mudah menjadi muslim. Berbeda sekali dengan di Eropa,” ujar Kareem.
Selain itu, ada pula Saba dan Safi yang baru sehari tiba di Pulau Dewata. Dua pria asal Paris itu bergabung dengan ribuan jemaah untuk mengikuti Salat Idul Adha di Lapangan Tibubeneng.
“Besok kami juga akan ikut berkurban bersama warga,” imbuhnya.
Damkar Jaksel mengevakuasi sapi kurban yang kabur. Sapi seberat 550 kilogram (kg) itu kabur lalu tercebur di kolam renang bekas sedalam lima meter.
“Ada sapi kurban ikatan talinya putus dan sapi itu tercebur ke dalam bekas kolam renang dengan kedalaman lima meter,” kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Syamsul Huda di Jakarta, dikutip Antara, Jumat (6/6/2025).
Syamsul mengatakan kejadian itu terjadi di Jalan Flamboyan RT14 /RW05, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan. Kamis (5/6) malam pukul 21.30 WIB. Warga langsung melapor ke pos Gulkarmat sektor terdekat.
Kurang lebih satu jam hingga pukul 22.30 WIB, sapi berhasil ditangani. Damkar sempat mengalami kesulitan saat evakuasi sapi lantaran kolam renang yang dalamnya 5 meter dan lebar 3 meter.
Seorang pria paruh baya terjatuh hingga pingsan ketika menghindari sapi kurban yang berontak saat hendak disembelih di Baranangsiang, Kota Bogor. Korban kini dirawat di rumah sakit.
“Ada warga kena imbas sapi kurban yang berontak pas mau dipotong. Korban pingsan dibawa ke rumahsakit,” kata Staf Bidang Operasi Tagana Kota Bogor Sumardi, Jumat (6/6/2025).
Periatiwa terjadi di Baranangsiang, Bogor Timur, Kota Bogor sekitar pukul 10.00 WIB. Saat kejadian korban sedang membantu memegangi sapi kurban yang akan disembelih.
“Jadi paman saya itu kan lagi pegang sapi yang mau dipotong, dia pegangin bagian kepala. Cuma itu jenis sapinya kan sapi bima ya, jadi tenaganya emang kuat,” kata keponakan korban bernama Taufik, dihubungi terpisah.
“Pas mau dipotong, sapi berontak. Nah paman saya ini, kaget, menghindar karena takut kena tanduk. Dia spontan lompat, mental sampai 2 meter-an,” lanjutnya.
Pria paruh baya itu sempat terjatuh dan mengalami cedera tangan. Tak lama kemudian, korban muntah dan jatuh pingsan.
Adapun di Bekasi, warga secara gotong royong menyembelih hewan kurban sebagai wujud ketakwaan dan kepedulian sosial. Prosesi ini berlangsung khidmat dengan partisipasi aktif masyarakat setempat.
Sementara itu, di Banjarmasin, Masjid Al Jihad merencanakan penyembelihan 90 ekor sapi kurban pada hari Sabtu, sehari setelah Idul Adha. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, menunjukkan antusiasme masyarakat dalam berkurban.
Di Kulon Progo, Yogyakarta, warga Dusun Kopat melestarikan tradisi dengan membungkus daging kurban menggunakan daun kelapa atau sarangan. Tradisi ini tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan kearifan lokal.
