Dishub Jakarta Pastikan Rombongan Sepeda Silaturahride Tidak Lewati JLNT Casablanca

Posted on

Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta memastikan rombongan sepeda dalam acara Silaturahride bersama tidak akan melewati Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca. Keputusan ini diambil setelah muncul penolakan dari sejumlah komunitas yang menilai penggunaan JLNT oleh pesepeda melanggar aturan hukum.

“Kami melihat masih ada masyarakat yang belum sepenuhnya setuju dalam kegiatan khusus pesepeda memanfaatkan JLNT karena menurut mereka jalan ini hanya untuk kendaraan bermotor roda empat saja,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Jakarta Syafrin Liputo saat dikonfirmasi, Kamis (17/4/2025).

Adapun jalur yang akan dilalui oleh rombongan sepeda meliputi sejumlah jalan protokol, dimulai dari Balai Kota Jakarta, kemudian melalui Bundaran Patung Kuda, Bundaran HI, Simpang Susun Semanggi, dan Bundaran Senayan, sebelum berputar dan kembali lagi ke Balai Kota.

“Maka kami memutuskan untuk menyesuaikan lintasan Silaturahride ini menjadi Sudirman Loop yang sebelumnya melalui JLNT Casablanca,” ungkapnya.

Sebelumnya Syafrin Liputo sempat merespons adanya kritik dari beberapa komunitas soal kegiatan bersepeda bersama Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung yang melewati Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Casablanca. Ia mengatakan hal itu tak membahayakan.

Syafrin mengatakan, memang sejatinya difungsikan untuk dilintasi kendaraan roda empat. Pasalnya, ruas jalan itu didesain hanya memiliki dua lajur dan tidak ada bahu jalan.

“Oleh sebab itu, pada saat difungsikan sebagai lajur lalu lintas roda empat, tidak diperbolehkan sepeda motor dan pesepeda naik,” kata Syafrin saat dikonfirmasi, Rabu (16/4).

Menurut dia, adanya sepeda motor atau sepeda melintas di JLNT ketika digunakan untuk kendaraan roda empat akan membahayakan. Hal itu lantaran terdapat potensi terjadinya senggolan dengan mobil sangat tinggi.

Namun, ketika JLNT Casablanca ditutup untuk kendaraan umum, potensi itu bisa diantisipasi. “Pada saat JLNT ditutup untuk kendaraan bermotor dan hanya digunakan bagi pesepeda, maka pesepeda aman melintas JLNT,” ungkapnya.

Kegiatan bersepeda yang direncanakan memiliki rute sepanjang 39,27 kilometer akan dimulai sejak pukul 05.00 hingga pukul 09.00 WIB pada Sabtu (19/4) mendatang. Aktivitas olahraga itu akan dimulai dari Balai Kota DKI-Bundaran HI-Simpang Susun Semanggi-Bundaran Senayan-Simpang Susun Semanggi-Intiland Tower-U-Turn Karet Bivak-JLNT Casablanca-U-Turn di atas Underpass Casablanca dan kembali ke Balai Kota DKI.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *