Galian Selokan di Mampang Ganggu Pejalan Kaki, Ada yang Pernah Tergelincir

Posted on

Proyek di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, membuat warga resah lantaran membahayakan pengguna jalan. Meski kini sudah disekat bedeng-bedeng, ada sebagian yang masih terbuka.

Pantauan infocom di lokasi, Jumat (19/9/2025) proyek galian itu belum selesai dikerjakan. Selokan yang ditutup baru sebagian.

Jalan di sekitarnya ikut menyempit, membuat arus lalu lintas tersendat. Di beberapa titik sisa lumpur dari selokan meluber ke jalan.

Jalan di samping galian pun tidak rata. Pejalan kaki harus berhati-hati saat melintas di sana karena khawatir tergelincir.

Warga Kuningan Barat, Maryanto (50), mengaku pernah tergelincir di dekat galian. Dia mengatakan proyek itu sudah berjalan sekitar dua bulan.

“Pernah ada, satu orang Gojek. Saya pernah juga, cuma kepeleset saja,” kata Maryanto saat ditemui di lokasi.

Maryanto geram karena proyek itu tidak aman bagi warga sekitar maupun pengendara yang melintas. Bahkan bedeng-bedeng baru saja dipasang malam tadi.

“Harus ada pengamannya, proyek nggak ada pengamannya gimana. Baru semalam, kemarin ada tuh difotoin sama orang dinas. Ya gimana ya, orang pengamanan nggak ada,” jelas dia.

Selanjutnya Michelle (22), pejalan kaki yang baru pertama kali melintas di kawasan, itu merasa risi. Katanya dia merasa tidak aman karena tidak ada trotoar.

“Iya, susah ternyata jalan kaki di sini. Ini ada lumpur, nggak ada trotoar buat jalan kaki. Kita harus pakai jalan motor-mobil. Takut keserempet,” katanya.

Dia berharap selokan itu segera diperbaiki karena sangat membahayakan.

“Iya kayaknya, kalau nggak ditutup, bahaya ya. Orang bisa kepeleset ke sana. Semoga cepat diperbaiki ya. Takutnya ada korban apa gimana,” sambung dia.

Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *