Israel membalas Houthi dengan melancarkan serangan ke ibu kota , Sanaa. Serangan tersebut menewaskan 8 orang.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Dilansir AFP, Jumat (26/9/2025), pasukan Israel menyerang beberapa target yang terkait dengan Houthi di Sanaa. Israel telah memperingatkan akan adanya serangan lebih lanjut.
Koresponden AFP di Sanaa mendengar ledakan dan melihat kepulan asap mengepul dari tiga lokasi.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Houthi, Anees Alasbahi, mengatakan dalam sebuah unggahan di X bahwa jumlah korban “meningkat menjadi delapan martir dan 142 luka-luka”
Ia menambahkan tim penyelamat masih mencari korban di bawah reruntuhan. Saluran televisi Al-Masirah milik Houthi, mengutip sumber keamanan, mengatakan bahwa Israel “menargetkan salah satu fasilitas pemasyarakatan dinas (keamanan dan intelijen), yang menampung sejumlah tahanan”.
Al-Masirah sebelumnya mengatakan sebuah pembangkit listrik dan dua permukiman telah menjadi sasaran. Al-Masirah turut membagikan gambar-gambar yang menunjukkan bangunan dengan jendela yang hancur akibat bom.
Satu gambar menunjukkan potongan-potongan beton memenuhi jalan. Sementara foto lainnya menunjukkan orang-orang berada di atap sebuah bangunan yang rusak parah.
Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengatakan dalam sebuah unggahan di X bahwa Israel telah “memberikan pukulan telak kepada sejumlah target teror organisasi teror Houthi di Sanaa”.
