Macron Siap Bahas Pengerahan Pesawat Tempur Nuklir, Rusia Bilang Gini

Posted on

atau kantor kepresidenan mengomentari pernyataan terbaru Presiden soal negaranya siap membahas kemungkinan pengerahan di kawasan Eropa.

Dalam tanggapannya, seperti dilansir AFP, Rabu (14/5/2025), Kremlin menyebut langkah semacam itu tidak akan meningkatkan keamanan di benua Eropa.

“Proliferasi senjata nuklir di benua Eropa adalah sesuatu yang tidak akan menambah keamanan, kepastian, atau stabilitas di benua Eropa,” tegas juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, saat berbicara kepada wartawan dalam rangka mengomentari pernyataan terbaru Macron.

Macron sebelumnya mengatakan Prancis siap untuk membuka pembicaraan dengan negara-negara Eropa lainnya mengenai pengerahan pesawat-pesawat tempur yang dilengkapi senjata nuklir di kawasan Eropa, seperti yang dilakukan (AS) di negara-negara tertentu.

“Amerika memiliki bom di pesawat-pesawatnya di Belgia, Jerman, Italia, Turki,” kata Macron dalam wawancara dengan televisi lokal Prancis, TF1.

“Kami siap untuk membuka pembicaraan soal ini. Saya akan mendefinisikan kerangka kerja dengan cara yang sangat spesifik dalam beberapa pekan dan beberapa bulan ke depan,” ucapnya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Macron juga menyertakan tiga persyaratan untuk langkah tersebut, yakni “Prancis tidak akan membayar untuk keamanan negara lainnya” dan “tidak akan mengorbankan apa pun yang kami butuhkan”.

“Keputusan akhir akan selalu berada di tangan Presiden Republik ini, sebagai kepala Angkatan Bersenjata,” tegasnya.

AS diyakini memiliki sekitar 50 bom nuklir yang disimpan di pangkalan udara Incirlik yang ada di sebelah selatan Turki, negara anggota aliansi NATO.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *