menyampaikan dalam 3 hari terakhir gempa mengguncang wilayah Aceh Tengah dan Bener Meriah. BNPB waspada mengantisipasi bencana.
Hal itu disampaikan Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,Abdul Muhari, dalam jumpa pers, Rabu (31/12/2025). Abdul mengatakan, berdasarkan data BMKG, gempa terbesar dirasakan M 4,6 dengan kedalaman 7 km.
“BMKG juga mencatat aktivitas gempa di Aceh Tengah dan Bener Meriah yang cukup signifikan, jadi dalam 3 hari dari 29 Desember sampai 31 Desember pukul 01.16 itu terjadi 16 kali gempa tektonik,” ujar Abdul Muhari.
Dia menerangkan wilayah Bener Meriah, Aceh memiliki sejarah gempa signifikan hingga menimbulkan kerusakan. BNPB dan BMKG melakukan pemantauan secara intensif.
“Karena sempat ada gempa cukup signifikan M 4,6 dengan kedalaman 7 km, jadi kalau M 4,6 kedalaman 7 km itu pasti sangat signifikan, cukup berasa. Ini juga jadi perhatian kita dan kita sudah sampaikan ke Pemda,” jelasnya.
Abdul Muhari menyampaikan guncangan gempa ini berpotensi membuat retakan di daerah yang beberapa bulan lalu terjadi longsor. BNPB akan bergerak optimal melakukan pengecekan ke wilayah.
“Agar jika hujan tinggi hal-hal seperti bencana susulan bisa kita antisipasi,” jelasnya.
