Andre Rosiade Kunjungi Pengungsi Korban Bencana di Rusus Nelayan Padang

Posted on

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengunjungi sekaligus menyerahkan bantuan kepada korban bencana banjir bandang di Kota Padang yang saat ini menempati hunian sementara di Rumah Khusus (Rusus) Nelayan, Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah. Kunjungan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian sekaligus memastikan negara hadir di tengah masyarakat terdampak bencana.

Dalam kesempatan itu, Andre Rosiade berdialog langsung dengan para pengungsi yang mayoritas merupakan ibu-ibu dan anak-anak. Dia juga menyerahkan sebanyak 100 paket sembako untuk membantu meringankan beban kebutuhan sehari-hari para korban selama masa pengungsian. Bantuan itu sangat diharapkan warga yang sudah kehilangan rumah mereka sejak 27 November 2025 lalu.

Andre Rosiade memastikan Pemerintah Pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto bakal terus memberikan perhatian lebih kepada para korban bencana alam. Dia memastikan seluruh infrastruktur dan fasilitas publik yang rusak akibat bencana akan dibangun kembali.

“Pemerintah Presiden Prabowo itu komit. Jalan-jalan rusak kita bangun kembali, jembatan rusak dibangun, irigasi rusak dibangun lagi. Sekolah rusak, rumah sakit, puskesmas, madrasah, pesantren, musala, semuanya dibangun kembali,” ujar Andre dalam keterangannya, Sabtu (13/12/2025).

Andre mengungkapkan Pemerintah Pusat telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 13,5 triliun untuk membangun kembali infrastruktur yang rusak di Sumatera Barat. Dana tersebut dialokasikan untuk perbaikan jalan, jembatan, dan irigasi, serta pembangunan kembali berbagai fasilitas publik seperti sekolah, rumah sakit, puskesmas, pesantren, madrasah, dan musala.

“Pemerintah juga akan membantu pembangunan rumah warga yang hanyut atau rusak, termasuk pemulihan sawah dan sektor pertanian terdampak. Khusus untuk Kota Padang, bantuan tambahan senilai Rp700-an miliar disiapkan untuk pemulihan sistem Perumda Air Minum,” katanya.

Andre Rosiade menyampaikan bahwa dirinya secara aktif memantau perkembangan data kerusakan akibat bencana. Dia mengaku setiap hari meminta laporan terbaru dari Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang Provinsi Sumbar.

Data tersebut kemudian diteruskan kepada Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) agar proses penyaluran bantuan dan pembangunan kembali dapat berjalan tepat sasaran. Dia juga memastikan seluruh proses pemulihan akan terus dikawal hingga masyarakat dapat kembali beraktivitas secara normal.

“Pemerintah pusat, Pemerintah Pak Prabowo itu hadir,” tegas Andre.

Sementara itu, Camat Koto Tangah Fizlan Setiawan sangat berterima kasih atas bantuan Andre Rosiade untuk para pengungsi.

“Alhamdulillah, terima kasih Pak Andre Rosiade. Pengungsi sangat senang dengan bantuan sembako ini,” kata Setiawan.

Setiawan menjelaskan Rusus Nelayan yang digunakan sebagai lokasi hunian sementara mampu menampung sekitar 80 KK korban banjir bandang yang rumahnya hanyut. Bangunan tersebut sebelumnya juga pernah difungsikan sebagai lokasi karantina pada masa pandemi COVID-19.

“Selain Rusus Nelayan, pemerintah daerah juga merencanakan penyediaan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di kawasan yang sama untuk menampung sekitar 30 kepala keluarga tambahan,” tutupnya.