, Jakarta Selatan, resmi membuka wisata malam mulai hari ini. Masyarakat pun menyambut antusias wisata malam di .
Dirangkum infocom, Sabtu (11/10/2025), rencana ini mulanya digagas oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung sejak Agustus lalu. Uji coba operasional pun dimulai hari ini.
Dalam program ‘Night at the Ragunan Zoo’ tak semua satwa dapat dikunjungi. Pengelola telah memilih jenis satwa yang aktif di malam hari (nokturnal) agar kegiatan ini tak mengganggu kesejahteraan hewan.
“Kami memastikan satwa yang ditampilkan tetap merasa nyaman dan tidak terganggu oleh aktivitas pengunjung,” kata Kepala UP TMR, Endah Rumiyati, Kamis (9/10).
Warga Sambut Positif
TM Ragunan yang dibuka hingga malam pun menuai sambutan baik dari masyarakat. Sejumlah pengunjung menyambut antusias terobosan baru yang dilakukan pengelola Ragunan.
“Wah, lebih asyik ya, lebih tenang, kan malam tuh lebih adem, jadi makin enjoy nikmati suasana alamnya,” kata seorang pengunjung, Riri (27), saat ditemui di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (11/10).
Riri datang bersama suami dan dua anaknya dari Bekasi. Dia mengaku baru tahu ada wisata malam di Ragunan hari ini.
“Aku baru denger sih kalau ada itu. Tahu gitu berangkat malam aja, nggak perlu dari siang tadi panas-panasan,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan pengunjung lain, Samuel (30), mengaku senang dengan adanya wisata malam Ragunan. Dia mengatakan pilihan warga Jakarta semakin bervariasi untuk menikmati ketenangan dengan suasana alam.
“Senang sih. Soalnya, jadi makin nambah pilihan rekreasi, di sini kan murah. Tapi kalau dibanding taman lainnya di Jakarta, ya Ragunan lebih enak, lebih luas, banyak satwa, lebih tenang suasananya kalau malam pasti,” kata Samuel.
Samuel mengaku sudah membaca pemberitaan terkait pembukaan wisata malam Ragunan tersebut. Dia berencana menikmati sisa waktu akhir pekan ini hingga nanti malam.
“Udah dengar ya soal itu, makanya ini baru datang, rencananya emang mau sampai malam di sini,” kata Samuel.
Tiket Siang dan Malam Berbeda
Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, mengatakan wisata malam di Ragunan dimulai pukul 18.00 hingga 20.00 WIB. Dia menuturkan pengunjung harus membeli tiket kembali jika ingin menikmati wisata malam tersebut.
“Tiket siang hanya sampai jam 16.00 WIB. Jadi, kalau mau lanjut malam, harus clear area dulu. Nanti, setelah jam 18.00 WIB, tap lagi di gate masuk,” ujarnya.
Bambang mengatakan pengunjung bisa melakukan olahraga atau sekadar bersantai menikmati wisata malan di Ragunan. Dia menuturkan jadwal kegiatan feeding time akan dilakukan pada enam satwa.
Berikut jadwal kegiatan feeding time wisata zoo malam Ragunan hari ini:
Kandang Mamalia Kecil
– Trenggiling pukul 19.00 WIB
– Linsang pukul 20.00 WIB
– Landak pukul 21.00 WIB
– Musang Bulan pukul 21.00 WIB
– Harimau pukul 19.00 WIB
– Kuda Nil Kerdil pukul 18.30 WIB dan 20.30 WIB
Tak Semua Pengunjung Bisa Lihat Satwa
Pihak pengelola menjelaskan soal tak semua pengunjung bisa melihat satwa di Ragunan Night Zoo atau wisata malam Ragunan. Adapun hanya pengunjung yang menaiki buggy car yang bisa melihat satwa.
“Jadi pengunjung yang berjalan kaki memang tidak direkomendasikan untuk melihat satwa. Mereka hanya boleh duduk saja, piknik saja. Tapi untuk melihat satwa harus menggunakan buggy car ya,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang saat ditemui di lokasi, Sabtu (11/10/2025).
Bambang mengatakan tak semua satwa bisa dilihat saat malam hari. Dia mengatakan pengunjung yang tidak menaiki buggy car bisa melakukan piknik atau bersantai dan berolahraga menikmati wisata malam Ragunan tanpa melihat satwa.
“Ini memang tidak semua boleh lihat satwa ya. Karena kalau melihat satwa sembarangan, nanti kan akhirnya ini tidak produktif ya, mengganggu satwa ya. Ini yang kita hindari ya. Jadi kalau memang tujuannya ke sini tidak lihat satwa, nggak masalah. Boleh olahraga juga,” kata Bambang.
Dia juga menanggapi keluhan pengunjung soal minimnya lampu penerangan. Dia mengatakan pencahayaan yang berlebih akan mengganggu satwa.
“Bahwa satwa malam itu harus minim cahaya. Satwa siang itu full cahaya nggak masalah,” ujarnya.
Sebanyak 2.299 orang tercatat mengunjungi Ragunan Night Zoo atau wisata malam Ragunan. Data ini merupakan jumlah pengunjung per pukul 19.42 WIB.
“Ada total 2.299 orang yang mengunjungi Ragunan Night Zoo,” ujar Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Wahyudi Bambang, Sabtu (11/10/2025).
Bambang tak menduga jumlah pengunjung akan setinggi ini. Dia menuturkan antusias warga Jakarta mengunjungi wisata malam Ragunan akan menjadi salah satu evaluasi positif untuk pengembangan wisata tersebut.
“Lebih, lebih ini, di luar dugaan kita ya. Kita pikir hari ini sepi ya, ternyata ya alhamdulilah respon masyarakat sangat luar biasa ya,” kata Bambang.
“Kami tidak melakukan publikasi yang berlebihan juga, hanya melalui sosial media dan temen-temen media ini luar biasa. Terima kasih, antusiasme warga sangat tinggi menanti zoo malam dan ini mudah-mudahan menjadi satu evaluasi yang positif dan ke depannya mungkin akan kita kembangkan lagi,” tambahnya.
Sementara itu, seorang pengunjung wisata malam Ragunan, Galih (28) memilih berolahraga malam di Ragunan. Dia ingin menikmati suasana baru dengan berlari di Ragunan.
“Sengaja datang ke sini sih, pengen nyoba kalau lari malam di Ragunan kayak gimana, jadinya ya udah ke sini,” kata Galih, warga Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
2 Ribu Warga Antusias
Warga Sambut Positif
TM Ragunan yang dibuka hingga malam pun menuai sambutan baik dari masyarakat. Sejumlah pengunjung menyambut antusias terobosan baru yang dilakukan pengelola Ragunan.
“Wah, lebih asyik ya, lebih tenang, kan malam tuh lebih adem, jadi makin enjoy nikmati suasana alamnya,” kata seorang pengunjung, Riri (27), saat ditemui di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (11/10).
Riri datang bersama suami dan dua anaknya dari Bekasi. Dia mengaku baru tahu ada wisata malam di Ragunan hari ini.
“Aku baru denger sih kalau ada itu. Tahu gitu berangkat malam aja, nggak perlu dari siang tadi panas-panasan,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan pengunjung lain, Samuel (30), mengaku senang dengan adanya wisata malam Ragunan. Dia mengatakan pilihan warga Jakarta semakin bervariasi untuk menikmati ketenangan dengan suasana alam.
“Senang sih. Soalnya, jadi makin nambah pilihan rekreasi, di sini kan murah. Tapi kalau dibanding taman lainnya di Jakarta, ya Ragunan lebih enak, lebih luas, banyak satwa, lebih tenang suasananya kalau malam pasti,” kata Samuel.
Samuel mengaku sudah membaca pemberitaan terkait pembukaan wisata malam Ragunan tersebut. Dia berencana menikmati sisa waktu akhir pekan ini hingga nanti malam.
“Udah dengar ya soal itu, makanya ini baru datang, rencananya emang mau sampai malam di sini,” kata Samuel.
Tiket Siang dan Malam Berbeda
Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, mengatakan wisata malam di Ragunan dimulai pukul 18.00 hingga 20.00 WIB. Dia menuturkan pengunjung harus membeli tiket kembali jika ingin menikmati wisata malam tersebut.
“Tiket siang hanya sampai jam 16.00 WIB. Jadi, kalau mau lanjut malam, harus clear area dulu. Nanti, setelah jam 18.00 WIB, tap lagi di gate masuk,” ujarnya.
Bambang mengatakan pengunjung bisa melakukan olahraga atau sekadar bersantai menikmati wisata malan di Ragunan. Dia menuturkan jadwal kegiatan feeding time akan dilakukan pada enam satwa.
Berikut jadwal kegiatan feeding time wisata zoo malam Ragunan hari ini:
Kandang Mamalia Kecil
– Trenggiling pukul 19.00 WIB
– Linsang pukul 20.00 WIB
– Landak pukul 21.00 WIB
– Musang Bulan pukul 21.00 WIB
– Harimau pukul 19.00 WIB
– Kuda Nil Kerdil pukul 18.30 WIB dan 20.30 WIB
Tak Semua Pengunjung Bisa Lihat Satwa
Pihak pengelola menjelaskan soal tak semua pengunjung bisa melihat satwa di Ragunan Night Zoo atau wisata malam Ragunan. Adapun hanya pengunjung yang menaiki buggy car yang bisa melihat satwa.
“Jadi pengunjung yang berjalan kaki memang tidak direkomendasikan untuk melihat satwa. Mereka hanya boleh duduk saja, piknik saja. Tapi untuk melihat satwa harus menggunakan buggy car ya,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang saat ditemui di lokasi, Sabtu (11/10/2025).
Bambang mengatakan tak semua satwa bisa dilihat saat malam hari. Dia mengatakan pengunjung yang tidak menaiki buggy car bisa melakukan piknik atau bersantai dan berolahraga menikmati wisata malam Ragunan tanpa melihat satwa.
“Ini memang tidak semua boleh lihat satwa ya. Karena kalau melihat satwa sembarangan, nanti kan akhirnya ini tidak produktif ya, mengganggu satwa ya. Ini yang kita hindari ya. Jadi kalau memang tujuannya ke sini tidak lihat satwa, nggak masalah. Boleh olahraga juga,” kata Bambang.
Dia juga menanggapi keluhan pengunjung soal minimnya lampu penerangan. Dia mengatakan pencahayaan yang berlebih akan mengganggu satwa.
“Bahwa satwa malam itu harus minim cahaya. Satwa siang itu full cahaya nggak masalah,” ujarnya.
Sebanyak 2.299 orang tercatat mengunjungi Ragunan Night Zoo atau wisata malam Ragunan. Data ini merupakan jumlah pengunjung per pukul 19.42 WIB.
“Ada total 2.299 orang yang mengunjungi Ragunan Night Zoo,” ujar Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Wahyudi Bambang, Sabtu (11/10/2025).
Bambang tak menduga jumlah pengunjung akan setinggi ini. Dia menuturkan antusias warga Jakarta mengunjungi wisata malam Ragunan akan menjadi salah satu evaluasi positif untuk pengembangan wisata tersebut.
“Lebih, lebih ini, di luar dugaan kita ya. Kita pikir hari ini sepi ya, ternyata ya alhamdulilah respon masyarakat sangat luar biasa ya,” kata Bambang.
“Kami tidak melakukan publikasi yang berlebihan juga, hanya melalui sosial media dan temen-temen media ini luar biasa. Terima kasih, antusiasme warga sangat tinggi menanti zoo malam dan ini mudah-mudahan menjadi satu evaluasi yang positif dan ke depannya mungkin akan kita kembangkan lagi,” tambahnya.
Sementara itu, seorang pengunjung wisata malam Ragunan, Galih (28) memilih berolahraga malam di Ragunan. Dia ingin menikmati suasana baru dengan berlari di Ragunan.
“Sengaja datang ke sini sih, pengen nyoba kalau lari malam di Ragunan kayak gimana, jadinya ya udah ke sini,” kata Galih, warga Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.