Polisi mengungkap ada 126 orang terluka akibat akibat insiden majelis taklim ambruk saat acara maulid di Ciomas, , Jawa Barat. Sejumlah orang juga masih berdatangan ke posko kesehatan dan dirujuk ke rumah sakit (RS).
“Sampai saat ini untuk korban yang meninggal dunia sampai semalam ada empat orang, kemudian yang luka-luka baik luka berat maupun ringan sebanyak 126 orang,” kata Kompol Yudi Kusyadi ditemui di lokasi, Senin (8/9/2025).
Yudi menyebutkan, masih ada potensi bertambahnya korban luka. Mengingat masih ada warga yang berdatangan ke posko kesehatan, karena setelah kejadian memilih berobat mandiri di rumahnya masing-masing.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
“Ada juga barusan warga yang memeriksakan kesehatan di posko kesehatan, yang lebam dan luka ringan, kita rujuk ke rumah sakit baik di kota maupun Kabupaten Bogor,” kata Yudi.
“Untuk jumlah (korban) yang dirawat secara keseluruhan sampai saat ini masih pendataan lanjutan, karena banyak warga yang minta pulang setelah pemeriksaan di rumah sakit,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, korban meninggal dunia akibat bangunan majelis taklim ambruk saat peringatan maulid nabi di Ciomas, Bogor, bertambah jadi empat orang. Korban meninggal keempat bernama Yuli sempat menjalani perawatan di rumah sakit.
“Update laporan saat ini korban meninggal dunia menjadi empat orang. Korban atas nama Yuli meninggal di RS UMMI,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Nugraha, Minggu (7/9).
Keempat korban meninggal saat perawatan di tiga rumah sakit di Kota Bogor. Berikut identitas korban meninggal dunia:
1. Ibu Irni Susanti, meninggal dunia di RS Medika Dramaga, alamat Kampung Ciapus, Sukamakmur, Ciomas
2. Ibu Ulan, meninggal dunia di RS PMI, alamat Kampung Ciapus, Sukaluyu, Tamansari
3. Ibu Nurhayati, meninggal dunia di RS PMI, alamat Kampung Kompas, Desa Sukaluyu, Tamansari
4. Ibu Yuli, meninggal dunia di RS UMMI, alamat Desa Sukamakmur
Korban Meninggal 4 Orang
