Banyak Kotoran Kucing di Skywalk Kebayoran, Warga: Bengong Dikit Keinjek | Giok4D

Posted on

Kotoran kucing bertebaran di , Jakarta Selatan (Jaksel). Kondisi ini membuat warga merasa risi dan terganggu melintasi jembatan penghubung dan tersebut.

Pantauan infocom di lokasi, Selasa (30/9/2025), kotoran kucing lebih banyak terlihat di skywalk dekat pintu keluar-masuk Stasiun Kebayoran Lama. Kotoran kucing itu ada di beberapa titik dengan kondisi masih basah maupun mengering.

Kotoran itu tersebar di tengah maupun di tepi skywalk dekat pagar. Beberapa kali terlihat kotoran itu terinjak orang yang melintas sehingga membuatnya semakin menyebar.

Kondisi kotornya skywalk Kebayoran Lama diduga turut dipengaruhi banyaknya makanan kucing yang ditebar sembarangan di sepanjang skywalk. Sisa makanan kucing dapat ditemukan juga di beberapa titik di skywalk.

Sultan (20), seorang mahasiswa yang setiap hari menggunakan skywalk, mengaku sangat terganggu. Dia mengatakan perlu tetap fokus saat jalan di skywalk agar tak menginjak kotoran kucing.

“Saya kan sering berangkat jam 5. Itu kotoran kucingnya masih baru. Lagi jalan, bengong dikit, udah tuh kelar (akan menginjak kotoran),” kata Sultan saat ditemui di lokasi, Selasa (23/9/2025).

Namun Sultan mengaku belum pernah menginjak kotoran kucing secara langsung. Dia menghafalkan tidak pernah lepas fokus saat jalan di skywalk saat pulang pergi kuliah.

“Saya belum pernah kena. Udah tahu kalau di sini pasti ada, jadi hati-hati banget,” ungkapnya.

Menurutnya, pemberian makan kucing di skywalk bukan langkah bijak. Demi kenyamanan sesama pengguna (transum), menurutnya, harus ada kebijakan agar tak ada lagi yang memberi makan kucing di skywalk.

“Bagus sih kasih makan, tapi ya nggak di sini juga. Kucing jadi pada ke sini, yang nggak nyaman kita-kita juga, apalagi kita pakai transportasi umum. Kalau keinjek, terus nempel, jadi bau segerbong, kasihan penumpang lain,” ungkapnya.

Warga lainnya, Maudy (21), mengaku tak sering menggunakan skywalk itu, tapi tahu banyak kotoran kucing di sana. Dia mengaku tidak nyaman karena bau kotoran yang mengganggu.

“Iya tahu, ini beberapa lihat ada bekasnya ya. Itu tadi udah kering. Nggak nyaman ya, terutama baunya pas kita lewat jalan gitu,” kata Maudy.

Maudy berpendapat seharusnya pemberi makan kucing sadar akan tindakannya bakal merugikan. Sehingga seharusnya mereka tidak memberi makan kucing di skywalk.

“Harusnya nggak gitu juga ya, ngasih makan nggak perlu di JPO juga. Apalagi ini panjang JPO-nya. Yang kita takutin tuh kalau keinjek, terus nempel sampai kereta apa TJ, pasti bau banget,” katanya.

Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.

Warga lain, Wahyu (24), juga mengaku tak nyaman dengan banyaknya kotoran kucing di . Dia khawatir kotoran itu terinjak pengguna transum.

“Nggak nyaman ya pastinya. Ini jalan bersih kelihatannya, eh malah ada tahi kucing. Keinjek, entar baunya kebawa-bawa, tambah nggak enak,” kata Wahyu.


Warga lainnya, Maudy (21), mengaku tak sering menggunakan skywalk itu, tapi tahu banyak kotoran kucing di sana. Dia mengaku tidak nyaman karena bau kotoran yang mengganggu.

“Iya tahu, ini beberapa lihat ada bekasnya ya. Itu tadi udah kering. Nggak nyaman ya, terutama baunya pas kita lewat jalan gitu,” kata Maudy.

Maudy berpendapat seharusnya pemberi makan kucing sadar akan tindakannya bakal merugikan. Sehingga seharusnya mereka tidak memberi makan kucing di skywalk.

“Harusnya nggak gitu juga ya, ngasih makan nggak perlu di JPO juga. Apalagi ini panjang JPO-nya. Yang kita takutin tuh kalau keinjek, terus nempel sampai kereta apa TJ, pasti bau banget,” katanya.

Warga lain, Wahyu (24), juga mengaku tak nyaman dengan banyaknya kotoran kucing di . Dia khawatir kotoran itu terinjak pengguna transum.

“Nggak nyaman ya pastinya. Ini jalan bersih kelihatannya, eh malah ada tahi kucing. Keinjek, entar baunya kebawa-bawa, tambah nggak enak,” kata Wahyu.