Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
DPD Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda). Kegiatan ini dibuka langsung oleh Sekjen DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron.
Dalam arahannya pada Rakerda yang digelar di Hotel Aquarius, Palangka Raya, Selasa (4/11) yang lalu ini, Herman menegaskan Rakerda bukan sekadar amanah organisasi, melainkan momentum penting bagi pengurus DPD dan DPC untuk merumuskan langkah konkret yang berdampak langsung kepada masyarakat.
“Rakerda menjadi momentum untuk membuat perencanaan yang lebih strategis, baik dalam menyukseskan pemerintahan pusat, provinsi, kabupaten, dan kota, maupun program internal partai,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (9/11/2025).
Herman menekankan agar program yang dirancang benar-benar memberi kontribusi nyata bagi rakyat.
“Kami ingin agar program yang dirancang memberikan kontribusi positif bagi rakyat. Karena pada akhirnya, rakyatlah yang menentukan pilihan. Maka dari itu, buatlah program yang khas, yang mampu menyentuh hati dan pikiran rakyat,” tegasnya.
Herman juga menyampaikan bahwa DPP Partai Demokrat tengah menyiapkan agenda konsolidasi nasional pada tahun 2026 untuk memperkuat soliditas internal partai.
“Konsolidasi bukan ajang pertarungan, melainkan penguatan internal. Kita ingin semua kader siap menghadapi kontestasi politik dengan cara yang sehat, produktif, dan berpihak kepada rakyat,” jelasnya.
Terakhir, Herman mengajak seluruh kader Demokrat di Kalteng untuk aktif mendukung program pemerintah pusat maupun daerah sebagai bentuk komitmen partai dalam menyukseskan pembangunan nasional.
“Kita bersama-sama menyukseskan program pemerintah pusat oleh Presiden Prabowo Subianto, juga pemerintah provinsi oleh Pak Agustiar Sabran. Mudah-mudahan kita bisa terus berkolaborasi,” ungkapnya.
Sejalan dengan itu, Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran yang hadir dalam kegiatan tersebut menekankan pentingnya menjaga kebersamaan antarpihak dan antarpartai dalam membangun daerah.
“Saya ini pembina politik. Jadi harus sadar bahwa semua partai di Kalteng ini milik kita bersama. Kita harus saling menghargai dan saling membahu kalau ingin dihormati,” tutupnya.







