Ketua DPP PDIP menegaskan mundurnya tak berhubungan dengan sidang Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Ganjar mengatakan pelaksanaan kongres akan ditentukan langsung oleh Ketum Megawati Soekarnoputri.
“Nggak (mundur karena tunggu sidang Hasto), itu tidak ada hubungannya juga. Nanti akan ditentukan sendiri oleh ketua umum,” kata Ganjar di Sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (16/5/2025).
Selain itu, Ganjar mengatakan pembekalan kepala daerah se-Indonesia di Sekolah Partai pada Jumat (16/5), tak berhubungan dengan kongres. Ganjar mengatakan dikumpulkannya para kepala daerah ini murni untuk pembekalan, bukan membangun soliditas.
“Nggak, nggak (pembekalan kepala daerah untuk membangun soliditas),” kata dia.
Ganjar mengatakan pembekalan kepala daerah ini merupakan retret yang dilakukan partai. Mantan Gubernur Jawa Tengah itu kembali menegaskan hal itu tak berhubungan dengan Kongres PDIP.
“Kita memandang penting untuk melakukan ini (pembekalan). Dan menurut saya ini ya retret partai kita. Kalau kita melihat kemarin ya, sehingga kita sinkron, kita mencoba mengharmonisasi yang ada di situ,” ujarnya.
“Jadi dua hal yang berbeda dengan kongres. Kongres nanti disiapkan,” imbuh dia.
Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto sebelumnya memberi sinyal jadwal Kongres PDIP akan mundur kembali. Utut menyebut ada peluang kongres, yang salah satu agenda terkait pemilihan ketua umum, belum terlaksana pada Juni 2025.
“Dugaan (belum), dugaan itu berdasarkan hitungan. Ya, saya nggak bisa ngomong, tapi kalau Juni dugaan saya belum,” kata Utut di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (14/5).