JKN Jadi Jembatan Akses Kesehatan, Peserta Nilai Bawa Perubahan Positif

Posted on

Sudah lebih dari sepuluh tahun, BPJS Kesehatan menjadi jembatan penting bagi masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan. Melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), jutaan peserta kini bisa merasakan kemudahan berobat, mulai dari pemeriksaan rutin hingga tindakan medis kompleks.

Salah satunya dialami oleh peserta JKN sejak 2014, Sofia Assegaff (47). Ia mengaku sejak awal selalu memanfaatkan layanan BPJS Kesehatan tanpa pernah berobat menggunakan biaya pribadi, karena seluruh kebutuhan medisnya sudah tercukupi.

Saat kantornya menganjurkan penggunaan Kartu Indonesia Sehat (KIS) digital, Sofia bahkan menjadi yang pertama mencoba.

“Kehadiran layanan digital ini juga memberikan pengalaman baru bagi saya yang jauh lebih efisien, mulai dari proses pendaftaran hingga pelayanan di fasilitas kesehatan,” ujar Sofia dalam keterangan tertulis, Senin (29/9/2025).

Ia juga menuturkan, sejak awal banyak anggapan dan mitos bahwa pelayanan JKN berbeda dengan pasien umum. Namun seiring waktu, semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya Program JKN.

“Bahkan, anak-anak saya sudah terbiasa menggunakan antrean online melalui Aplikasi Mobile JKN,” tambahnya.

Sofia pun menceritakan pengalaman positifnya saat mengajukan klaim kacamata pada 2018.

“Dulu pada tahun 2018 saya sempat mengajukan klaim kacamata, dan kala itu pelayanannya sudah sangat baik sekali. Apalagi kini rumah sakit besar pun mulai menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan, itu artinya program ini memang layak dan bermanfaat. Dan membayar iuran bagi saya memberikan ketenangan, peace of mind, karena tidak perlu khawatir jika di kemudian hari saya sakit,” tuturnya.

Menurutnya, Program JKN tidak hanya meringankan beban biaya saat berobat, tetapi juga menghadirkan rasa tenang karena ada kepastian layanan medis.

“Menurut saya, Program JKN saat ini sudah berjalan dengan sangat baik dan membawa banyak perubahan positif dalam akses layanan kesehatan masyarakat. Harapan saya, ke depannya program ini dapat terus ditingkatkan, baik dari sisi kualitas layanan maupun jangkauan fasilitas kesehatan, sehingga manfaatnya semakin luas dirasakan oleh seluruh peserta,” ucapnya.

Lebih lanjut, Ia menilai layanan non-tatap muka seperti BPJS Kesehatan Care Center 165 sangat responsif.

“Dengan begitu, saya dan seluruh lapisan masyarakat merasa lebih tenang karena tahu bahwa BPJS Kesehatan selalu hadir memberikan solusi,” tutup Sofia.

Tonton juga video “BPJS Kesehatan Tegaskan Tak Batasi Rawat Inap Peserta JKN” di sini:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *