Langkah-langkah Evakuasi Diri Saat Kebakaran di Gedung

Posted on

Beberapa waktu belakangan terjadi peristiwa kebakaran di gedung bertingkat yang menyebabkan korban jiwa. Korban meninggal dunia usai terjebak di lantai atas.

Korban kesulitan keluar karena kepulan asap tebal di lantai dasar hingga minimnya jalur evakuasi. BNPB dan BPBD DKI Jakarta membagikan informasi .

Mengutip dari situs resmi BNPB dan akun Instagram @bpbddkijakarta, berikut langkah-langkahnya.

Selain tindakan saat kebakaran gedung, BNPB juga menginformasikan tindakan sesudah terjadi kebakaran bangunan. Berikut rinciannya.

Ini langkah-langkah untuk mencegah kebakaran bangunan.

Alat Pemadam Api Ringan (APAR) adalah perangkat pemadam kebakaran yang dirancang untuk digunakan oleh satu orang. APAR umumnya memiliki berat antara 0,5 kg hingga 16 kg, sehingga mudah dibawa dan digunakan. Alat ini juga dikenal sebagai alat pemadam api portabel yang efektif untuk penanganan dini saat terjadi kebakaran.

Penempatan APAR harus berada di lokasi-lokasi strategis yang mudah diakses dan terlihat oleh semua orang. Hal ini bertujuan agar APAR dapat digunakan dengan cepat dan efisien dalam situasi darurat, sehingga membantu meminimalkan risiko kebakaran yang lebih besar.

Berikut ini cara menggunakan APAR.

Tindakan Sesudah Kebakaran Bangunan

Cara Mencegah Kebakaran Bangunan

Cara Menggunakan APAR