Pelatihan coding bagi guru di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah yang diinisiasi oleh Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat (Rerie) secara resmi ditutup oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Muti, Selasa (7/10). Lestari mengungkapkan pelatihan coding tersebut merupakan bagian upaya untuk meningkatkan kapasitas guru di daerah.
“Program coding bagi pelajar saat ini sudah menjadi program resmi pemerintah dan kami berinisiatif untuk mendukung program ini. Kebetulan Sekolah Sukma Bangsa di Aceh bekerjasama dengan Leva Foundation sejak 2024 sudah menerapkan pengajaran coding,” ungkap Lestari dalam keterangannya, Selasa (7/10/2025).
Bekerjasama dengan Sekolah Sukma Bangsa, ujar Rerie, pelatihan coding itu berlangsung sejak 5-7 Oktober 2025 di Pusat Belajar Guru, Kudus dan diikuti oleh 40 guru dari 20 sekolah di Kabupaten Kudus dan Demak, Jawa Tengah.
Menurut Lestari yang juga Ketua Yayasan Sukma Bangsa itu, dengan peningkatan kemampuan para guru, bangsa Indonesia semakin yakin dapat mempersiapkan generasi penerus yang mampu mewujudkan apa yang dicita-citakan.
Rerie berpendapat, penguatan kerja sama antar institusi pendidikan harus dilakukan untuk mengakselerasi upaya peningkatan kualitas layanan pendidikan di tanah air.
Pada kesempatan itu, Abdul Mu’ti, mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Sukma Bangsa dan Bupati Kudus yang telah mendukung program peningkatan kualitas guru di bidang coding.
Abdul Mu’ti berpendapat, upaya pelatihan para guru sangat penting, karena dapat meningkatkan kompetensi dan kualitas tenaga pengajar yang pada akhirnya diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan.
Tonton juga video “Mendikdasmen: Kurikulum Koding AI Sudah Diterapkan di Banyak Sekolah” di sini:
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
