Mengapa Haji Indonesia Memakan Waktu 40 Hari?

Posted on

Durasi ibadah biasanya bisa mencapai 40 hari karena berbagai aspek yang memengaruhi. Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) RI menjelaskan faktor-faktor penyebab waktu haji Indonesia mencapai sebulanan.

Simak ulasan berikut.

Waktu pelaksanaan ritual ibadah haji sebenarnya hanya empat sampai lima hari. Namun, masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Indonesia berlangsung selama selama satu bulan.

Lamanya perjalanan haji Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, yang paling besar adalah transportasi yaitu keterbatasan dalam jumlah slot penerbangan. Indonesia hanya mendapatkan sekitar 18 slot penerbangan setiap harinya. Hal ini dikarenakan kondisi infrastruktur bandara Arab Saudi yang terbatas dan belum memungkinkan untuk menambahkan lebih banyak slot penerbangan untuk Indonesia.

Faktor-faktor lainnya adalah:

Besar harapan agar Arab Saudi membuka Bandara Taif yang berjarak cukup dekat dengan Makkah. Adanya bandara baru dapat menambahkan jumlah slot penerbangan ke Indonesia dan mempersingkat waktu haji. Bandara Taif juga sebagai salah satu alternatif untuk mengurangi kepadatan di Bandara Jeddah dan Madinah, agar lebih cepat dan nyaman bagi jemaah.

Berdasarkan informasi dari BPKH RI, haji furoda dan haji plus sama-sama menawarkan fasilitas haji di atas haji reguler. Meski demikian, tetap ada perbedaan antara haji furoda dan haji plus, seperti:

1.⁠ ⁠Biaya

2.⁠ ⁠Durasi Ibadah

3.⁠ ⁠Masa Tunggu

4.⁠ ⁠Kuota

5.⁠ ⁠Fasilitas

Faktor-faktor Haji sampai 40 Hari

Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *