menggelar rangkaian kegiatan menyambut Hari Bhayangkara ke-79 di Rimbang Baling, Tanjung Belit, Kabupaten Kampar. Kegiatan yang digelar sekaligus untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini menyatu dengan alam di jantung Kabupaten Kampar.
Rangkaian kegiatan digelar pada Rabu (18/6) sore hingga Kamis (19/6) pagi, dimulai dengan kegiatan bakti sosial dan penanaman pohon di Mapolsek Kampar Hilir. Acara yang dipimpin oleh Kapolda Irjen Herry Heryawan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Ustaz Abdul Somad (UAS) dan Rocky Gerung.
Setelah melakukan penanaman pohon, Herry Heryawan dan rombongan kemudian konvoi dengan motor trail ke Pulau Tongah di kawasan hutan Rimbang Baling, Tanjung Belit, Kampar. Pada malam hari, kegiatan diisi dengan ceramah dari UAS yang mengangkat tema tentang alam.
Kapolda Herry Heryawan juga turut memeriahkan acara dengan membaca puisi berjudul ‘Di Tanah Melayu Aku Bertanya’. Sebuah puisi karya Nandiya yang penuh makna dan pesan untuk menjaga kelestarian lingkungan di tengah ancaman kerusakan lingkungan akibat penebangan hutan dan illegal logging.
Kegiatan yang digelar sekaligus untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini juga mengajak para hadirin untuk refleksi dan berkontemplasi.
Dengan menaiki perahu, Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan bersama rombongan tiba di lokasi pada Rabu (18/6) sore hari. Setibanya di lokasi, Irjen Herry dan rombongan melepaskan 7.900 ikan lomak, ikan khas asli Kampar.
Kegiatan yang berlangsung meriah ini terjalin berkat kolaborasi lintas sektoral. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan tarian kolosal 79 hingga pembacaan puisi.
Peringatan Hari Bhayangakara ke-79 yang mengusung tema ‘Bakti Religi dan Peduli Lingkungan’ ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi bentuk nyata komitmen Polda Riau dalam upaya pelestarian lingkungan dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Aksi penanaman pohon yang diinisiasi Kapolda Herry Heryawan juga merupakan implementasi dari ‘Green Policing’, sebuah konsep pemolisian Polda Riau berbasis pelestarian terhadap lingkungan.
Srangkaian kegiatan bakti sosial dan kesehatan juga digelar Polda Riau untuk mempererat hubungan Polri dengan masyarakat. Layanan bakti kesehatan ini telah berlangsung sejak 1 Juni hingga 16 Juni 2025. Tak hanya di Polda Riau, tetapi juga di 12 polres se-Provinsi Riau.
Sebagai wadah untuk menambah wawasan tentang kecintaan lingkungan, Polda Riau juga menghadirkan diskusi publik , dengan pembicara UAS dan Rocky Gerung secara langsung. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan masyarakat setempat.
Dalam diskusi tersebut, UAS dan Rocky Gerung saling berpendapat tentang alam dan sungai, dengan perspektif agama dan keilmuan.
Setelah itu, rangkaian acara ditutup dengan deklarasi oleh Polda Riau, Pemprov Riau, pada gubernur se-Provinsi Riau, aktivis pencinta lingkungan hingga gerakan Pramuka.
Penanaman 79 Pohon
Diskusi Lingkungan
