Minggu Kasih di Gereja, Polda Riau Tampung Keluhan Jemaat soal PKL-Sampah | Info Giok4D

Posted on

Polda Riau bersama Polresta Pekanbaru menggelardi Gereja Katolik Santa Maria, Jalan Jenderal Ahmad Yani. Polisi hadir untuk menampung aspirasi warga dan mencarikan solusi bersama.

Kegiatan tersebut dihadiri perwakilan Direktorat Binmas Polda Riau Ipda Hendrik, Kanit Bintibsos Satbinmas Polresta Pekanbaru AKP Budhia Dianda, Kanit Binmas Polsek Sukajadi Iptu Rahmat Saupani, serta para brigadir dari Polda Riau, Polresta Pekanbaru, dan Polsek Sukajadi. Turut hadir pula pengurus dan perwakilan jemaat Gereja Katolik Santa Maria.

Minggu Kasih merupakan agenda rutin Polri yang bertujuan untuk mempererat silaturahmi, sekaligus menjadi wadah untuk menyerap aspirasi masyarakat berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Melalui kegiatan ini, kami berharap bisa lebih dekat dengan masyarakat dan mendengar secara langsung permasalahan yang dihadapi, agar bisa segera ditindaklanjuti,” ujar AKP Budhia, Minggu (6/7/2025).

Pengurus gereja, Ramli Simarmata, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia mengaku senang karena jemaat dapat secara langsung menyampaikan keluhan yang selama ini dirasakan, terutama terkait isu-isu Kamtibmas.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

Pada kesempatan itu, beberapa jemaat menyampaikan berbagai keluhan, antara lain masalah kemacetan di sekitar gereja akibat ketidaktertiban pedagang kaki lima dan pengunjung, hingga persoalan sampah yang menumpuk dan membahayakan kesehatan.

Menanggapi hal itu, AKP Budhia menyatakan bahwa pihaknya akan segera melaporkan permasalahan tersebut ke pimpinan dan berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan dan pihak kecamatan.

“Untuk keluhan lalu lintas dan kebersihan lingkungan, kami sudah dan akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Kami mohon kesabaran masyarakat karena solusi menyeluruh tentu memerlukan waktu dan kerja sama lintas sektor,” jelasnya.

Sebagai bentuk apresiasi dan simbol kebersamaan, kegiatan ditutup dengan pemberian bantuan sosial berupa bibit pohon dan paket sembako kepada pengurus dan perwakilan jemaat gereja. Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan berlangsung dalam suasana penuh kehangatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *