Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berencana membangun layanan bus Banten Rapid Transit (Barata) di Kota . Bus tersebut dirancang untuk terintegrasi dengan layanan TransJabodetabek rute Blok M-Alam Sutera.
“Rute itu ada dua. Satu untuk pelayanan dalam Kota Serang dan satu lagi untuk koneksi ke Jakarta. Jakarta kan sudah ada rute Blok M-Alam Sutera. Kita coba sambungkan dari sini (Serang ke Alam Sutera)” ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Tri Nurtopo, di Kota Serang, Selasa (20/5/2025).
Untuk pelayanan dalam Kota Serang dan sekitarnya, Pemprov Banten telah menyiapkan tiga koridor berdasarkan kajian yang dilakukan Bappeda pada tahun 2021.
“Koridor Tiga, dari Mall of Serang (MOS) ke Kampus Untirta Baru melalui Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani. Kedua, dari Banten Lama ke Banten International Stadium (BIS) atau Baros lewat ring road,” jelas Tri.
Sementara itu, Koridor Satu direncanakan dari PCI ke Cikande. Namun, rute ini masih perlu kajian lebih lanjut karena beririsan dengan jalur angkutan umum lainnya.
“Koridor Satu dari PCI sampai Cikande terlalu berat karena banyak angkutan umum lain yang lewat. Jalurnya juga panjang. Jadi, itu kemungkinan akan dilaksanakan setelah dua koridor lainnya berjalan lancar,” katanya.
Tri menambahkan, Dinas Perhubungan masih melakukan komunikasi dengan Damri sebagai operator bus. Mereka tengah membahas skema kerja sama yang akan digunakan.
“Kami sedang hitung-hitungan dengan Damri, apakah menggunakan skema BTS (Buy The Service), di mana pemerintah membeli layanan dari Damri dan pendapatan dari penumpang masuk ke kita,” ujarnya.
“Atau dengan sistem perintis, di mana kita hanya menutup kekurangan biaya operasional. Misalnya, biaya operasional satu penumpang Rp 7.000, tapi penumpang hanya mampu membayar Rp 5.000, maka selisih Rp 2.000 itu ditanggung pemerintah,” lanjutnya.
Tri belum memastikan kapan bus Barata ini akan mulai beroperasi. Namun, dia menekankan bahwa masyarakat Kota Serang membutuhkan layanan angkutan umum yang lebih baik dan nyaman.
“(Coba lihat) Kondisi layanan angkutan umum sekarang,deh. Bisa dilihat sendiri. Kita ingin memberikan layanan yang lebih baik, ada AC, ketepatan (waktu),” tutupnya.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
