Seekor ular king cobra sepanjang empat tergeletak kaku di tanah dan sisiknya masih berkilau disapu cahaya matahari. Cobra tersebut mati usai duel melawan seorang kakek bernama Abah Ocang (70) di di Kampung Cipetir, Desa Cidadap, Kabupaten .
Di bagian kepala, sebilah tongkat kayu menancap miring, bekas perlawanan sengit dengan Abah Ocang. Beberapa warga berdiri melingkari bangkai ular itu.
Di belakang mereka, tampak rumah berdinding anyaman bambu, sederhana namun kini menjadi saksi bisu pertarungan antara Ocang, seorang petani yang hidup seorang diri, melawan seekor King Cobra yang tiba-tiba masuk ke rumahnya.
“Betul, korban atas nama Ocang ditemukan sudah meninggal dunia sekitar pukul enam pagi oleh warga bernama Erwanto yang sedang menyadap karet di sekitar lokasi,” ujar Camat Cidadap, Azwar Fauzi, saat dikonfirmasi, dilansir infoJabar, Rabu (8/10/2025).
Menurut laporan petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK), tragedi itu diduga terjadi Minggu (5/10) sore menjelang malam. Saat itu, Ocang berada sendirian di rumahnya yang terletak di tengah kebun, jauh dari permukiman warga lain. Seekor ular king cobra diduga menyelinap masuk dari arah dapur dan secara agresif menyerang.
“Dari hasil pemeriksaan di lokasi, dugaan kuat korban berupaya melawan ular tersebut menggunakan sebilah parang dan sebuah tongkat kayu,” kata Azwar.
Baca selengkapnya di .
