PKB Sambut Baik Usulan Pembentukan Tim Investigasi Dugaan Makar

Posted on

Sejumlah perwakilan mahasiswa dari BEM universitas hingga perhimpunan mendorong pembentukan tim investigasi dugaan makar dari para provokator yang merusuh saat demo beberapa hari belakangan. setuju atas usulan mahasiswa tersebut.

“Saya rasa ini aspirasi dan masukan yang penting dari mahasiswa dan masyarakat, tentu nanti akan disampaikan kepada pemerintah agar bisa segera dibentuk,” kata Ketua DPP PKB Daniel Johan saat dihubungi, Rabu (3/9/2025).

Daniel Johan menyebut tim investigasi ini penting agar isu adanya provokator tak jadi desas-desus. Menurutnya, itu bisa menyebabkan kekhawatiran di publik.

“Agar hal ini tidak sekedar menjadi desas-desus yang tidak jelas yang semakin menimbulkan kekhawatiran masyarakat,” ucap dia.

Selain itu, anggota DPR RI ini juga menyebut dengan terbentuknya tim itu bisa mempercepat penegakkan hukum. “Agar bisa segera diambil tindakan yang tegas dan tepat sesuai fakta-fakta senyatanya, sekaligus agar semuanya punya dasar untuk melakukan perbaikan-perbaikan yang cepat dan efektif sekaligus antisipasi yang perlu dilakukan,” ujar dia.

Sebelumnya, sejumlah perwakilan mahasiswa dari beberapa BEM universitas hingga himpunan mahasiswa beraudiensi dengan para pimpinan DPR RI. Dalam audiensi tersebut, beberapa dari mereka mengusulkan agar DPR membentuk tim investigasi terkait dugaan makar yang dilakukan para provokator.

Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik se-Indonesia (Himapolindo) mendorong DPR membentuk tim investigasi indikasi makar. Ia mengatakan rakyat butuh kepastian.

“Kami dengan saksama mendengar pernyataan Bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menanggapi peristiwa 25 Agustus sampai dengan 2 September adanya indikasi makar,” kata perwakilan Himapolindo.

“Ketika memang ini adalah indikasi makar, maka kami meminta untuk membentuk tim investigasi gabungan karena rakyat butuh kepastian akan kehidupan yang aman dan nyaman,” lanjut dia.

Pernyataan Mahasiswa

Sebelumnya, sejumlah perwakilan mahasiswa dari beberapa BEM universitas hingga himpunan mahasiswa beraudiensi dengan para pimpinan DPR RI. Dalam audiensi tersebut, beberapa dari mereka mengusulkan agar DPR membentuk tim investigasi terkait dugaan makar yang dilakukan para provokator.

Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik se-Indonesia (Himapolindo) mendorong DPR membentuk tim investigasi indikasi makar. Ia mengatakan rakyat butuh kepastian.

“Kami dengan saksama mendengar pernyataan Bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menanggapi peristiwa 25 Agustus sampai dengan 2 September adanya indikasi makar,” kata perwakilan Himapolindo.

“Ketika memang ini adalah indikasi makar, maka kami meminta untuk membentuk tim investigasi gabungan karena rakyat butuh kepastian akan kehidupan yang aman dan nyaman,” lanjut dia.

Pernyataan Mahasiswa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *