Puluhan personel gabungan dikerahkan dalam di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar). Aparat menertibkan atribut bendera organisasi kemasyarakatan (ormas) dan posko ormas yang tidak sesuai izin mendirikan bangunan (IMB).
Kapolres Metro Depok Kombes Abdul Waras mengatakan penertiban ini merupakan bagian dari strategi polisi dalam menciptakan ruang publik yang bersih dari simbol-simbol yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.
“Kami berkomitmen menciptakan Kota Depok yang tertib, aman, dan inklusif bagi seluruh warga. Tidak boleh ada simbol ormas yang mengintimidasi atau menciptakan kesan penguasaan wilayah,” kata Kombes Abdul Waras, Senin (19/5/2025).
Dia mengatakan dilakukan secara tegas dan tetap humanis. Dia mengatakan kehadiran aparat dalam penertiban ini juga menjadi bentuk netralitas negara terhadap semua kelompok.
Penertiban hari ini difokuskan untuk Kecamatan Sukmajaya dan Kecamatan Beji. Operasi serupa akan terus dilakukan secara rutin untuk menjaga suasana aman, tertib, dan harmonis di tengah masyarakat.
“Dalam kegiatan tersebut, tim gabungan akan menyisir setiap kecamatan yang ada di wilayah hukum Polres Metro Depok yang selama ini menjadi lokasi pemasangan bendera ormas dan posko-posko yang tidak sesuai IMB,” ucapnya.
Operasi Berantas Jaya 2025 di Depok ini melibatkan tim gabungan terpadu sebanyak 50 personel yang terdiri dari Satpol PP, Polres Metro Depok, dan Kodim 0508/Kota Depok.
“Penertiban ini kita lakukan sesuai dengan arahan pimpinan untuk menjaga netralitas ruang publik,” ucap Kabag Ops Polres Metro Depok, AKBP Maulana Jali Karepesina.
Dia mengatakan atribut ormas yang dipasang sembarangan bisa memicu konflik sosial atau kesan dominasi kelompok tertentu.
“Ini langkah preemtif demi ketertiban dan keamanan bersama dan tentunya operasi ini bisa menjaga ketertiban umum dan mencegah potensi gangguan keamanan di wilayah hukum ,” ucapnya.
Ada sebanyak 34 buah bendera ormas yang diturunkan dan 1 posko ormas yang dibongkar karena berada di kawasan jalur hijau.
Tonton juga “Penampakan Tiga Posko Ormas di Semarang Dirusak Orang Tak Dikenal” di sini:
