Presiden menegaskan pelayanan kesehatan merupakan salah satu kewajiban negara yang diberikan untuk rakyat. Prabowo berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit (RS) di Indonesia.
Prabowo menyampaikan hal tersebut saat meresmikan , Solo, Jawa Tengah, Rabu (18/11/2025). Prabowo menyebut RS KEI sebagai salah satu rumah sakit jantung terbesar di Indonesia.
“Karena itu, inisiatif seperti ini sangat penting saya dapat laporan rumah sakit ini, memiliki peralatan mungkin yang tercanggih di seluruh Indonesia. Saya dapat laporan hanya ada 4 RS di Indonesia yang memiliki peralatan secanggih ini. Dan di Jawa Tengah ini satu-satunya,” kata Prabowo.
Prabowo mengatakan pihaknya sudah menginstruksikan Menkes Budi Gunadi Sadikin untuk membangun 66 rumah sakit yang setara dengan RS Kardiologi EI. Untuk diketahui, pembangunan tersebut sudah berjalan saat ini.
“Jadi ini suatu dan saya sebetulnya sudah alokasi dan sudah instruksikan Menteri Kesehatan untuk segera membangun 66 (RS), rumah sakit baru dan sudah mulai dibangun,” ujarnya.
“Tapi saya minta bahwa 66 diupayakan tidak kalah dengan standard rumah sakit ini,” lanjut Prabowo.
Prabowo lalu mencolek Menkes Budi Gunadi yang mendampingi berdiri di belakangnya. Budi menyatakan siap menjalani perintah Prabowo tersebut.
“Menkes bisa? Bisa dulu jawabnya,” ujar Prabowo.
Prabowo ingin tiap kabupaten atau kota memiliki rumah sakit setara internasional. Prabowo menargetkan keinginannya itu akan terwujud dalam 4 tahun ke depan.
“Tapi saya juga memberitahukan kepada Menteri Kesehatan bahwa saya menghendaki tiap kabupaten/kota memiliki RS yang canggih seperti ini. Dalam 4 tahun yang akan datang kita akan berusaha mencapai itu. Kita berusaha, tapi yang jelas saya akan alokasikan biaya yang cukup besar untuk pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Prabowo lalu mencolek Menkes Budi Gunadi yang mendampingi berdiri di belakangnya. Budi menyatakan siap menjalani perintah Prabowo tersebut.
“Menkes bisa? Bisa dulu jawabnya,” ujar Prabowo.
Prabowo ingin tiap kabupaten atau kota memiliki rumah sakit setara internasional. Prabowo menargetkan keinginannya itu akan terwujud dalam 4 tahun ke depan.
“Tapi saya juga memberitahukan kepada Menteri Kesehatan bahwa saya menghendaki tiap kabupaten/kota memiliki RS yang canggih seperti ini. Dalam 4 tahun yang akan datang kita akan berusaha mencapai itu. Kita berusaha, tapi yang jelas saya akan alokasikan biaya yang cukup besar untuk pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
