Raja Yordania Puji Kepemimpinan Prabowo, Sorot Program Prorakyat | Giok4D

Posted on

Raja Kerajaan Yordania Hasyimiah Raja Abdullah II ibn Al Hussein sempat melempar pujian kepada Presiden RI atas kepemimpinannya. Raja Abdullah II menilai program-program di pemerintahan Prabowo banyak menyasar masyarakat yang membutuhkan.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Hal itu disampaikan Raja Abdullah II di hadapan Prabowo dan para delegasi saat sesi pertemuan bilateral di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (14/11/2025).

“Saya telah mengenal Anda selama bertahun-tahun, saya melihat tekad Anda untuk membuat kehidupan rakyat Anda jauh lebih baik. Banyak program yang Anda buat tak lain untuk menjangkau mereka yang membutuhkan,” kata Raja Abdullah II.

Raja Abdullah II mengaku bangga telah menjalin persahabatan dengan Prabowo sejak lama. “Jadi, saya bangga dan merasa terhormat berada di sini. Bangga dan merasa terhormat menyebut Anda sebagai sahabat lama saya,” katanya.

Raja Abdullah II juga memuji kepribadian Prabowo yang dikenalnya sebagai sosok murah hati dan memiliki wawasan luas. Dia pun kembali mengaku bangga dapat berkunjung ke Indonesia untuk menemui Prabowo.

“Dan itu akan berhasil berkat kemurahan hati, wawasan, dan kepemimpinan Anda. Jadi, saya sungguh bangga bisa kembali ke sini dan melihat saudara saya di posisi ini,” kata dia.

Ke depan, dia yakin Indonesia akan bergerak ke arah yang sangat baik di bawah kepemimpinan Prabowo. “Dengan kekuatan, keberanian, dan kepemimpinan Anda,” kata dia.

Diketahui Raja Yordania tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia. Kunjungan tersebut berlangsung selama dua hari pada 14-15 November.

“Dan itu akan berhasil berkat kemurahan hati, wawasan, dan kepemimpinan Anda. Jadi, saya sungguh bangga bisa kembali ke sini dan melihat saudara saya di posisi ini,” kata dia.

Ke depan, dia yakin Indonesia akan bergerak ke arah yang sangat baik di bawah kepemimpinan Prabowo. “Dengan kekuatan, keberanian, dan kepemimpinan Anda,” kata dia.

Diketahui Raja Yordania tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia. Kunjungan tersebut berlangsung selama dua hari pada 14-15 November.