Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan tanah amblas di kawasan Puncak, Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Akibatnya, satu unit di bagian depan terbawa tanah amblas dan dua rumah lainnya terdampak.
“Dikarenakan hujan yang cukup deras dan disertai angin kencang, sehingga mengakibatkan tiang beton penyangga bangunan rumah amblas dan patah. Kejadian berdampak pada 3 unit bangunan rumah warga mengalami kerusakan,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani, kepada wartawan, Senin (1/12/2025) malam.
Peristiwa rumah ambruk dilaporkan terjadi ketika kawasan Puncak, Bogor, sedang dilanda hujan deras pada Senin (1/12), sekitar pukul 16.00 WIB. Peristiwa ini mengakibatkan 11 orang penghuni di tiga rumah diungsikan.
“Untuk saat ini sudah dilakukan kaji cepat dan pemilik rumah sudah mengungsi ke tempat yang aman. Barang-barang milik korban terdampak belum bisa di evakuasi karna tanah yang masih labil sangat beresiko,” kata Adam.
“Kondisi tanah labil dan bangunan sangat berisiko karena berada di tebingan yang curam. Beratnya bangunan dan tiang cor penyangga, membuat tanah tidak mampu menahan beban saat hujan deras,” imbuhnya.
Hujan deras disertai angin kencang juga mengakibatkan pohon tumbang di Tajurhalang, Bogor. Pohon tumbang menimpa salah satu bangunan pondok pesantren.
“Disebabkan hujan deras disertai angin kencang sehingga mengakibatkan pohon tumbang dan menimpa (bangunan) Pondok Pesantren Asahabah Alkiram Al Islami,” kata Adam.
“Saat ini pohon belum dievakuasi dan tidak menghalangi akses jalan. Dikarenakan kondisi yang tidak memungkinkan evakuasi akan dilakukan besok pagi,” imbuhnya.







