Wakil Menteri Koperasi , selaku Koordinator Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, menegaskan komitmen pemerintah untuk mempercepat pembentukan dan penguatan seluruh Kopdes di Indonesia. Ferry sudah melaporkan pembentukan 80.133 ke Presiden Prabowo Subianto.
Hal ini disampaikan usaiRapat Kabinet Terbatas (Ratas)yang dipimpin langsung olehPresiden Prabowo Subiantodi Hambalang, Senin (23/6). Dalam rapat tersebut, Presiden menerima laporan perkembangan program strategis nasional tersebut, yang kini telah mencapai pembentukan80.133 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, dengan63.000 di antaranya telah berbadan hukum.
“Presiden sangat mengapresiasi capaian ini, dan memberikan arahan untuk memastikan keberlanjutan serta keberfungsian koperasi melalui skema pembiayaan yang konkret dan format pendampingan yang terintegrasi,” ujar Ferry.
Ratas yang dihadiri olehSatuan Tugas Nasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putihini dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan selaku Ketua Satgas Nasional, Wakil Menteri Koperasi selaku Ketua Pelaksana Harian, Menteri Dalam Negeri, Menteri BUMN, Menteri Desa PDT, Menteri KKP, Menteri Koperasi, serta Wakil Menteri Keuangan membahas secara mendalam skema pembiayaan koperasi, sertapembentukanmock up. di 80 desa.
Presiden Prabowo direncanakan akan mengumumkan secara resmi kepsa publik perkembangan program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih padaPuncak Peringatan Hari Koperasi Nasional(Harkopnas) yang akan diselenggarakan pada19 Juli 2025 di Klaten, Jawa Tengah.
Untuk diketahui, Harkopnas tahun ini adalah kerja sinergis antara Kemneterian/Lembaga yang tergabung dalam Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih bersama Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin).
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Ferry Juliantono menegaskan bahwa kolaborasi lintas Kementerian dan Lembaga, Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa sangat menentukan keberhasilan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
