Presiden Prancis melakukan kunjungan ke Universitas Negeri Jakarta () hari ini. Dosen hingga mahasiswa UNJ pun menyambut kedatangannya dengan antusias.
Seperti halnya, Erda Kamarudin, Dosen di Fakultas Seni, yang mengaku bahagia bertemu dengan Presiden Macron. Erda mengaku tak percaya dapat berswafoto bersama.
“Presiden Prancis, saya speechless, makanya saya tadi gak pakai malu-malu, mau foto, saya lompat-lompat, yang penting gue foto sama Presiden Prancis, belum pernah terjadi kan haha,” kata Erda di UNJ, Jakarta Timur, Rabu (28/5/2025).
Awalnya, Erda mengaku tak mengetahui jika Presiden Macron akan berkunjung ke UNJ. Sebab, kata dia, tak ada pemberitahuan baik spanduk maupun banner.
“Jadi saya tadi dateng terus saya bilang ‘banyak satpam itu ada apa?’ Kata dia, ‘Presiden Prancis’, jadi gue tungguin aja di situ sampai lama,” ujarnya.
“Datang dari jam 14.30, katanya dia masih 15.00 presidennya, jadinya saya nunggu di sini, eh gak taunya jam 16.00 baru dateng, cuma karena banyak anak-anak di sini jadi saya gak malu, pede ajalah gue bodo amat,” sambung dia.
Erda mengatakan dirinya dan Presiden Macron sempat saling bersapa. Selain itu, dia pun sempat menjabat tangan Presiden Macron.
“Nggak bisa Bahasa Prancis, jadi cuma halo halo, kita iya iya aja, yang penting kita mau foto, salaman, oh salaman saya pegang tangannya. Dua kali (salaman), dia balik sini, saya kejar lagi, salaman,” ungkapnya.
Erda mengaku masih tak menyangka dapat bertemu dan berfoto dengan Presiden Macron. Dia mengaku tak dapat melupakan peristiwa hari ini.
“Saya lagi speechless, saya gak nyangka, Presiden Prancis loh saya dapat. Alhamdulillah, pengalaman gak terlupakan, speechless, karena saya bener-bener gak tau, ada apa, biasa kan ada spanduk, banner, ini gak ada banner gak ngasih tau. Jadi sangat kaget,” tuturnya.
“Kalau dosen tau pada ngintip-ngintip juga, karena gak tau. Untung ke sini, rejeki anak sholehah. (Saya) fak ada ngajar sore ini, jadi saya lagi kebetulan ke sini aja, dan sangat speechless dan kaget banget saya,” imbuh dia.
Sementara itu, Ni Ketut Kahar Tanjung Santi Dewi, mahasiswa semester 8 jurusan Bisnis Digital, pun mengaku antusias dan senang bertemu Presiden Macron. Dia mengatakan jika Presiden Macron sangat ramah.
“Kan juga sempet liat (Presiden Macron) ya di tiktok itu kan, terus pas secara langsungya oke banget sih, dari segi penampilannya seberwibawa itu, in real life ganteng juga sih he-he,” kata Ni Ketut.
Ni Ketut juga mengaku sempat bersalaman dengan Presiden Macron. Dia mengatakan Presiden Macron sempat menyapa mahasiswa-mahasiswa yang telah menunggunya.
“Sempet pegangan tangan juga, emang sebaik itu, senyum kan, seramah itu sih, gak ekspek nyampe nyamperin ke sini gitu, saya kira cuma di tengah doang kan, ternyata sampai ke pinggir,” ujarnya.
“Tadi baik banget emang, salam salaman, aku salah satunya kebetulan alhamdulillah,” sambungnya.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Diketahui, Presiden Macron tiba di UNJ sekitar pukul 15.54 WIB. Dia sempat berfoto bersama mahasiswa dan siswa-siswa dari Labschool Jakarta.