Tembok penahan tanah (TPT) pada tebing sungai Ciomas, Kecamatan Ciomas, mengalami longsor usai hujan deras. Longsor mengakibatkan dua rumah di atas tebing mengalami kerusakan.
“Dikarenakan hujan deras dengan intensitas tinggi, serta adanya pengikisan pada TPT sehingga mengakibatkan TPT aliran kali dekat rumah warga mengalami longsor,” kata Kasi Kedaruratan dan Logistik M Adam Hamdani, Selasa (22/9/2025).
Adam menyebutkan, dilaporkan terjadi dini hari tadi sekitar pukul 01.30 WIB. Turap yang longsor mengakibatkan dua unit rumah rusak.
“Perkiraan hasil kaji cepat sebanyak dua unit rumah rusak ringan. Kerusakan rumah terjadi pada ruang dapur dan kamar mandi ambruk terbawa TPT ,” kata Adam.
“Korban luka atau jiwa, nihil. Hanya kerugian materiil, yaitu bangunan rumah rusak,” imbuhnya.
Adam mengatakan petugas mengecek lokasi kejadian. Penghuni rumah tidak diungsikan dan masih menempati bagian rumah yang tidak ambruk.
“Longsoran belum ditangani. Saat ini rumah masih ditempati pada bagian lain oleh pemilik rumah. Terpal sudah didistribusikan dan sudah dipasang pada bagian tebing longsor agar tidak terjadi pergerakan tanah ketika hujan,” kata Adam.
“Perlu penanganan lebih lanjut segera dari dinas terkait. Dikhawatirkan longsor susulan bilamana terjadi hujan deras atau naik debit air kali,” imbuhnya.
