Warga Curhat Perjalanan ke Kantor Terhambat Halte TransJ Rusak Akibat Ricuh

Posted on

Sejumlah halte (TransJ) dan akses masuk Stasiun MRT dirusak sekelompok massa saat kericuhan terjadi akhir pekan lalu. Kerusakan itu pun berdampak pada perjalanan warga di Jakarta.

Salah satu warga, Bilqis (25), mengatakan dirinya selalu menggunakan MRT dan bus TransJakarta saat menuju kantornya di kawasan Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Dia mengatakan perjalanannya terhambat karena ada kerusakan fasilitas umum saat kericuhan terjadi.

“Itu menghambat kita pekerja kantoran untuk ke mana-mana, terus dari aku sangat disayangkan ada aksi merusak seperti itu,” kata Bilqis saat ditemui di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Rabu (3/9/2025).

Bilqis tak masalah dengan demonstrasi. Namun, dia menyayangkan ada kelompok yang malah merusak fasilitas publik.

“Nggak harus merusak fasilitas umum,” ujarnya.

Bilqis mengatakan kantornya sempat menerapkan sistem kerja dari rumah atau work frome home (WFH) pada Senin dan Selasa kemarin. Dia bersyukur situasi Jakarta aman sehingga aktivitas perkantoran mulai normal lagi.

“Tadi naik MRT naik TJ juga, udah ramai daripada Senin aku sempat ambil barang, itu sepi banget, sekarang udah ramai, udah full,” ujarnya.

Keluhan serupa juga disampaikan warga lain bernama Dedi (49). Warga asal Bekasi yang bekerja di Jalan Sudirman, Jakpus, tersebut menyayangkan perusakan fasilitas publik oleh kelompok tak bertanggung jawab.

“Kalau menurut saya pribadi sangat disayangkan, karena itu kan dibangunkan menggunakan uang pajak, yang notabenenya duit masyarakat juga, sangat disayangkan, tidak dibenarkan. Namanya aja fasilitas umum semua masyarakat menggunakan, yang rugi kita juga,” kata Dedi.

Dedi mengatakan situasi Jakarta aman. Dia mengaku sangat bergantung pada transportasi publik untuk sampai ke kantor.

“Saya di SCBD, saya dari Bekasi dari naik LRT, turun di Dukuh Atas aman sih. Sudah normal, menurut saya aman, makanya saya ke kantor. Dari Bekasi tadi aman,” katanya.

Pemprov DKI sendiri saat ini sedang berupaya memperbaiki sejumlah halte TransJakarta yang rusak. Sejumlah halte yang mengalami kerusakan terletak di Jalan Sudirman, Jakarta.

Keluhan serupa juga disampaikan warga lain bernama Dedi (49). Warga asal Bekasi yang bekerja di Jalan Sudirman, Jakpus, tersebut menyayangkan perusakan fasilitas publik oleh kelompok tak bertanggung jawab.

“Kalau menurut saya pribadi sangat disayangkan, karena itu kan dibangunkan menggunakan uang pajak, yang notabenenya duit masyarakat juga, sangat disayangkan, tidak dibenarkan. Namanya aja fasilitas umum semua masyarakat menggunakan, yang rugi kita juga,” kata Dedi.

Dedi mengatakan situasi Jakarta aman. Dia mengaku sangat bergantung pada transportasi publik untuk sampai ke kantor.

“Saya di SCBD, saya dari Bekasi dari naik LRT, turun di Dukuh Atas aman sih. Sudah normal, menurut saya aman, makanya saya ke kantor. Dari Bekasi tadi aman,” katanya.

Pemprov DKI sendiri saat ini sedang berupaya memperbaiki sejumlah halte TransJakarta yang rusak. Sejumlah halte yang mengalami kerusakan terletak di Jalan Sudirman, Jakarta.