Waka Komisi I DPR Siap Terima Masukan: Ada Badan Aspirasi Masyarakat

Posted on

Wakil Ketua Komisi I RI Dave Laksono mengatakan aspirasi masyarakat wajib diserap. Dave mengatakan DPR memiliki Badan Aspirasi Masyarakat (BAM), yang akan menyerap aspirasi masyarakat.

“Semua aspirasi itu wajib kita serap dan wajib kita temui. Tetapi juga ada prosesnya, dan juga ada pengaturannya bagaimana dan kapan siapa yang menerima untuk mendengar langsung,” kata Dave di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/9/2025).

“Tapi kan kita juga memiliki BAM, Badan Aspirasi Masyarakat, yang di mana itu dapat menyerap langsung aspirasi dari siapa pun,” sambung dia.

Lebih lanjut Dave mengatakan pihaknya masih menunggu penjelasan terkait proses hukum terhadap sejumlah aktivis dan demonstran yang ditangkap. Namun, menurutnya, penangkapan yang dilakukan itu merupakan salah satu proses hukum.

“Ya, itu kan sudah proses hukum. Jadi kita tunggu prosesnya sejauh mana. Apakah ada pelanggaran UU kita atau aturan hukum kita atau itu baru sekedar diminta yang keterangan,” ujarnya.

Aktivis-aktivis yang ditangkap itu ialah Direktur Lokataru Foundation Delpedro Marhaen, oleh aparat pada Senin (1/9) malam. Kemudian, ada pula aktivis Syahdan Husein dan Khariq Anhar yang juga ditangkap.

Diketahui, demonstrasi terjadi beberapa hari terakhir. Pada Kamis (28/8), Sekretariat Jenderal DPR sempat memberlakukan sistem WFH akibat adanya demo buruh di gedung DPR.

Kemudian demo pun semakin panas setelah pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan tewas dilandas kendaraan taktis (rantis) Brimob. Demo itu berlanjut ke Jumat (29/8) hingga Sabtu (30/8).

Selain melakukan aksi, massa menggeruduk dan menjarah rumah-rumah anggota DPR RI. Hingga akhirnya, DPR dan pemerintah sepakat untuk mencabut kebijakan tunjangan anggota DPR.